Di hutan ada seekor gagak dan rusa bersahabat. Rusa ini begitu indah dan besar; rubah selalu ingin membunuh dan sedang mencari waktu yang tepat untuk itu. Tapi, jika ada musuh mendekati rusa, burung gagak akan mengingatkan rusa dengan bersuara : "Kaa ... ..Kaa".
Suatu hari, Sang Rubah membawa rumput muda. Dia lalu mendekati sang Rusa dan berkata : Wahai Rusa, ini aku bawakan engkau rumput-rumput segar. Ini adalah sebagai tanda persahabatan kita. Terimalah? Rusa tidak tahu harus berkata apa dan berdiri diam; setelah mendengar kata-kata sang rubah, rusa menerimanya sebagai teman dan menerima rumput itu juga. Rubah meninggalkan tempat itu dan berpikir bahwa mereka telah terperangkap oleh kata-kataku dan mereka akan segera menjadi mangsanya.
Gagak melihat semua itu dan bertanya kepada rusa! "Bagaimana kau bisa menerima dia sebagai temanmu? Saya pikir dia membuat rencana untuk memakanmu!"
Rusa menjawab "Janganlah Engkau selalu berpikir buruk. Seperti halnya engkau, dia juga menawarkan rumput padaku. Mungkin dia juga baik ".
Burung gagak diam dan berpikir "Oh rusa! Engkau sekarang telah terpengaruh oleh rencana sang rubah".
Sambil berpikir, burung gagak meninggalkan tempat itu. Namun, ia tidak berhenti mengikuti dan membantu rusa.
Rubah licik dipelihara oleh sang pemburu. Dia digunakan sebagai pemancing hewan lain agar sang Pemburu dengan mudah membunuh buruannya. Sang Pemburu akan memberikan sedikit daging untuk sang rubah.
Suatu hari, rubah pergi bertemu rusa. Dia berkat : "Hai teman! Pergilah bersamaku, aku akan membawamu ketempat dimana banyak rumput segar. Engkau pasti belum pernah menikmati rumput segar itu"! jatuh ke dalam kata-kata licik rubah, rusa akhirnya terperangkap oleh pemburu. Rusa berlinang air mata dan mengingat nasehat burung gagak. Burung gagak pergi mencari rusa dan akhirnya melihat rusa terjebak oleh pemburu.
Gagak mengatakan "Ok teman saya! Jangan khawatir. Aku akan membantumu keluar. Berpura-puralah mati. Ketika Sang Pemburu datang dan membuka perangkap, maka berlarilah sekencang-kencangnya.
Rusa mengikuti seperti cara yang dikatakan burung gagak ; pemburu datang ke arah rusa dan membuka perangkap. Gagak memberi sinyal pada rusa dan secepat kilat rusa berlari. Ketika melihat rusa berlari keluar, Pemburu melemparkan tongkat
panjang pada rusa, namun tongkat itu memukul kepala sang rubah bukannya memukul rusa. Karena, tongkat itu terlalu berat, rubah akhirnya mati.Akhirnya gagak dan rusa melarikan diri dari tempat itu dan menjalani kehidupan yang tenteram.
Anak-anak! Cerita ini sebagai pedoman mencari teman. Sang Gagak selalu memberi nasihat yang baik kepada rusa dan juga memperingatkan rubah.
Hati-hati dalam memilih teman-teman Anda.
Teman-teman sejati adalah Mereka yang selalu didekat anda baik suka maupun duka. Dan juga persahabatan sejati tidak akan pernah mengharapkan imbalan apa pun.
Terjemahan dari cerita "A Good Friendship -Crow and Deer" di http://kids.divyadesam.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar